Gandeng Ganesha Operation, Teknik Fisika ITS Berikan Free Pass

    Gandeng Ganesha Operation, Teknik Fisika ITS Berikan Free Pass
    Kepala Departemen Teknik Fisika ITS, Dr Suyanto ST MT saat memberikan sambutan pada seri acara pertama dalam rangkaian promosi

    SURABAYA – Untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap bidang keilmuan teknik fisika, Departemen Teknik Fisika (DTF) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggencarkan upaya promosi. Kali ini DTF menggandeng Ganesha Operation (GO) sebagai mitra. Tak tanggung-tanggung, DTF memberikan kesempatan free pass bagi siswa SMA sederajat dengan perolehan nilai Try Out Berbasis Komputer (TOBK) tertinggi pada TOBK yang diadakan GO. 

    Kepala Departemen Teknik Fisika ITS, Dr Suyanto ST MT pada Senin (4/4/2022) menyatakan bahwa tidak banyak masyarakat yang mengetahui bidang keilmuan teknik fisika. Bahkan ada yang langsung merasa ciut ketika mendengar kata fisika. Padahal prospek kerja lulusan teknik fisika sangat luas dan dapat diintegrasikan dengan bidang keilmuan lainnya. Kontribusi dalam pembangunan nasional juga sangat besar seperti dalam pembangunan infrastruktur dan industri migas.

    Berangkat dari permasalahan tersebut, lanjut Suyanto, Departemen Teknik Fisika ITS mengadakan serangkaian acara promosi untuk menjangkau siswa SMA sederajat dalam skala yang besar dan meningkatkan minat mereka untuk masuk Departemen Teknik Fisika ITS. Dengan merangkul GO yang memiliki banyak siswa dan tersebar di seluruh Indonesia, promosi dapat dilakukan dengan efektif dan efisien. “Dalam hitungan jam ada 1800 pendaftar yang berasal dari berbagai daerah, ” ujarnya.

    Selain turut serta dalam promosi, peran GO dalam kerja sama ini adalah memberikan fasilitas TOBK akbar yang gratis bagi siswa SMA sederajat. Peserta dengan perolehan nilai TOBK terbaik mendapatkan free pass masuk DTF ITS dalam program  International Undergraduate Program (IUP). “Free pass ini seperti jalan masuk ke Teknik Fisika ITS selain SNMPTN, SBMPTN, dan seleksi mandiri, ” tutur Suyanto. 

    Peserta dengan nilai terbaik yang mendapat free pass hanya perlu melalui proses wawancara saja sebelum resmi menjadi mahasiswa baru DTF ITS. Proses wawancara ini dilakukan untuk mengevaluasi dan memverifikasi kesiapan peserta terpilih untuk melanjutkan kuliah. Proses ini juga bertujuan untuk memastikan kemampuan akademik dari peserta. “Kita bisa tahu apakah dia nilai TOBK yang didapatkan sesuai dengan kemampuannya sendiri atau tidak, ” jelasnya.

    Rangkaian acara promosi Departemen Teknik Fisika ITS bersama dengan GO

    Rangkaian acara promosi ini dibagi ke dalam empat seri yang dilaksanakan pada tanggal 27 Maret, 9 April, 14 Mei, dan 18 Juni. Pada semua seri terdapat pemaparan mengenai laboratorium di DTF dan sesi sharing oleh alumni yang mengambil bidang konsentrasi di lab terkait. Bedanya, pada seri kedua terdapat sesi tryout UTBK akbar gratis dari GO dan pada seri keempat dilaksanakan secara hybrid.

    Suyanto berharap bahwa kerja sama ini dapat dilanjutkan sepanjang tahun dengan berbagai ide promosi. Menaikkan peringkat departemen hingga menjadi departemen dengan peminat terbanyak di pergantian tahun ajaran dan menjaring calon mahasiswa yang unggul juga menjadi harapan besarnya. “Masyarakat juga dapat tahu Departemen Teknik Fisika ITS lebih dalam, tidak hanya sekadar informasi yang tertulis di laman resmi departemen, ” tutupnya.(*)

    Reporter: Dian Nizzah FortunaRedaktur: Gita Rama Mahardhika

    SURABAYA
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Pangdivif 2 Kostrad Dampingi Kasad Kunjungi...

    Artikel Berikutnya

    KAI Daop VII Madiun Bersama Komunitas Rail...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Mayjen TNI Rudy Saladin Tegaskan Sinergitas Kawal Pengamanan Pemilukada Serentak di Jatim
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    KPH Banyuwangi Barat Terapkan Kesehatan, Keselamatan, Kerja dan Lingkungan

    Ikuti Kami